Aditya Tejabaswara

Tell us about your unique side!

Iseng dan suka ngecengin.

Anyone you idolize?

Untuk karir, ibu saya, dia adalah seorang dokter spesialis anak. Saya sangat mengidolakan dia karena ibu saya orangnya pinter tegas dan cekatan. Alhasil pasien2 yg ditanganinya alhamdulillah sehat walaupun banyak yg mengalami perburukan atau terlahir permatur. Selain kesibukannya, ibu saya juga mengurusi keluarga dengan baik. Betapa multi talented nya ibu saya, makanya saya mengidolakan dia.

We live in an era where food is not just for survival; it's one of the best things in life. Like J.R.R. Tolkien said, “If more of us valued food and cheer and song above hoarded gold, it would be a merrier world.”

Tell us a bit about your favorite delicacies!

Karena saya suka makan dan masak, makanan yang saya sukai dan sering saya buat aalah makanan italy. Baik pizza hingga pasta. Membuatnya pun terbilang tidak sesusah itu.

So... we're gonna get a bit cheesy and cheeky, but basically what kind of person would you like to be your romantic counterpart?

Alhamdulillah pasangan ideal sudah ada. Mudah-mudahan lancar. Amien

Any achievements worth sharing?

Untuk prestasi saya biasa2 saja di FKUI, lulus2 saja walaupun sering kena remedial juga semasa tingkat 2 di FK.

Untuk prestasi non-akademis di FKUI saya alhamdulillah semenjak tingkat 1 sampai sekarang telah menjuarai berbagai kejuaraan basket yg diadakan oleh berbagai Fakultas Kedokteran di Jakarta dengan tingkat Nasional. Sangata senang sekali bisa memiliki hoby yang bisa mengharumkan nama almamater.

Tell us about any clubs or organizations that you were part of during medschool!

TBM, selama aktif di TBM saya tergabung dalam divisi Operasional, dimana tugasnya mencari pemasukan dana ke TBM agar kegiatan2 serta program kerjanya dapat terlaksana dengan baik tanpa ada kendala dana. Bagaimana caranya? Dengan melakukan penawaran jasa dan pelayanan medis dari tim medis hingga pengobatan masal. Yang sangat saya suka dan tidak akan pernah lupa adalah suatu kebersamaan yang tercipta didalam organisasi ini.

Stories! Stories! It's time for stories and fairy tales! Blood and tears and glee?

Hampir semua kegiatan acara maupun aktivitas yang saya lakuin di FKUI ini saya sukai. Walaupun ada kesan yang tidak mengenakkan semasa di FKUI, yaitu harus tertunda nya saya brangkat ke Australi untuk melanjutkan studi. Sangat sedih karena teman2 saya ada yg sudah brangkat duluan dan memang masih ada beberapa jg yg tertunda. Namun akhirnya saya dapat menyusul mereka dan menyelesaikan studi di Australi. Yang paling saya tunggu adalah mengenakan toga untuk yg kedua kali yaitu wisuda profesi dan sumpah dokter. InsyaAllah cita-cita saya tercapai. Amin ya Allah.

So, to wrap it up, in ten years... what would you be like?

InsyaAllah saya telah menjadi dokter spesialis, berpenghasilan tetap dan cukup (kalau bisa lebih), menjadi dokter rujukan dari teman2 sejawat, menjadi orang yang lebih soleh, lebih beriman serta yang pasti berkeluarga dan memiliki keturunan.